Olimpiade di Paris mendongkrak Euro

22.08.2024

|

Ekonomi zona euro mengalami lonjakan pertumbuhan yang tidak terduga, terutama berkat adanya Olimpiade Paris. Peristiwa ini secara signifikan meningkatkan aktivitas sektor swasta, menandai laju pertumbuhan tercepat dalam tiga bulan. Meskipun ada perkembangan positif ini, tantangan ekonomi yang mendasarinya tetap ada, khususnya di sektor manufaktur.

Olimpiade Paris memberikan stimulus yang signifikan terhadap ekonomi zona euro. Menurut S&P Global, Indeks Manajer Pembelian (PMI) gabungan naik ke 51,2 pada Agustus dari 50,2 pada Juli. Peningkatan ini didorong oleh kinerja yang kuat di sektor jasa, bahkan ketika sektor manufaktur terus menghadapi kesulitan.

Data terkini menunjukkan sejumlah stabilisasi di tingkat inflasi dalam Zona Euro dan UE. Pada Juli 2024, tingkat inflasi tahunan Zona Euro sebesar 2,6%, sedikit meningkat dari 2,5% pada Juni, tetapi jauh lebih rendah dari tingkat 5,3% dari tahun sebelumnya. Begitu pula tingkat inflasi tahunan Uni Eropa berada di 2,8% pada Juli 2024, dibandingkan 2,6% pada bulan Juni, turun dari 6,1% pada tahun sebelumnya.

Meskipun ada dorongan sementara dari Olimpiade, ekonomi kawasan euro diprediksi akan menghadapi tantangan dalam mempertahankan momentumnya. Analis memprediksi hanya pertumbuhan marjinal untuk Jerman sepanjang tahun 2024. Kelemahan ekonomi yang mendasari ini telah menyebabkan meningkatnya permintaan bagi Bank Sentral Eropa (ECB) untuk mempertimbangkan pemotongan suku bunga lebih lanjut. Anggota Dewan Gubernur ECB Olli Rehn menekankan perlunya pemotongan suku bunga pada pertemuan September mendatang, dengan mengutip risiko meningkatnya pertumbuhan negatif dan melonggarnya tekanan biaya sebagai faktor utama.

Meskipun Olimpiade Paris memberikan dorongan sementara terhadap ekonomi kawasan euro, tantangan signifikan tetap ada, khususnya di sektor manufaktur. Potensi pemotongan suku bunga oleh ECB dapat menjadi krusial dalam mengatasi masalah ini dan mendukung stabilitas ekonomi di kawasan. Bulan-bulan mendatang akan menjadi krusial dalam menentukan apakah kawasan euro dapat mempertahankan pertumbuhannya dan mengatasi kelemahan ekonomi yang mendasarinya.

Ulasan pasar

Strategi Berinvestasi dalam Saham dan Indeks

Pasar saham global mengalami fluktuasi yang signifikan pada hari Senin karena reaksi investor terhadap data ekonomi utama dan laporan laba rugi. Kedua indeks saham AS dan Eropa turun, yang mencerminkan meningkatnya ketidakpastian dalam ranah keuangan.

Meroketnya Harga emas di tengah perang Israel-Hamas

Harga emas baru-baru ini menunjukkan pemulihan signifikan, naik lebih dari 1,0 diperdagangkan pada kisaran $2.660 per troy ounce. Kenaikan ini sebagian besar didorong oleh meningkatnya ketegangan geopolitik menyusul invasi tentara Israel ke Lebanon, sehingga meningkatkan permintaan emas sebagai aset safe-haven. Sejumlah faktor telah berkontribusi terhadap pergerakan harga emas baru-baru ini.

Pasar minyak utama beralih investasi

Arab Saudi siap mengubah strategi produksi minyaknya, menjauh dari target tidak resminya sebesar $100 per barel. Perubahan ini terjadi saat kerajaan tersebut bersiap untuk meningkatkan produksi minyak bulanannya secara bertahap, dengan tujuan menambah total 1 juta barel per hari pada Desember 2025. Perubahan kebijakan ini mengakui pelemahan harga minyak saat ini dan bertujuan untuk menstabilkan pasar sambil memastikan stabilitas ekonomi kerajaan melalui sumber pendanaan alternatif.

Raksasa teknologi Tiongkok siap melaju

Keputusan baru-baru ini oleh People's Bank of China (PBOC) memangkas suku bunga telah berdampak signifikan terhadap pasar keuangan. Langkah yang ditujukan untuk merevitalisasi ekonomi terbesar kedua di dunia ini telah menghasilkan profit besar pada saham-saham dan dana yang diperdagangkan di bursa (ETF) Cina.

Gas Alam. Musim dingin akan datang!

Harga gas alam mengalami fluktuasi yang signifikan karena berbagai faktor global. Penurunan konsumsi energi di AS dan Eropa telah memberikan tekanan pada harga, sementara ketegangan geopolitik, khususnya di Timur Tengah, telah mengganggu perdagangan global dan pasokan energi. Selain itu, Eropa sedang bergulat dengan dampak krisis energi yang dipicu oleh invasi Rusia ke Ukraina.

Ketidakpastian Bitcoin

Bitcoin (BTC) mengalami penurunan di awal perdagangan pada Jumat, 6 September, menyusul penurunan lebih dari 3% di hari sebelumnya. Para pelaku pasar telah mengantisipasi penurunan suku bunga federal fund sebesar 25 basis poin, yang berpotensi mendorong mata uang kripto legendaris ini. Namun, Bitcoin telah turun sekitar 24% sejak rekor tertingginya pada 14 Maret, karena kurangnya narasi baru untuk mendorong sentimen bullish.

Guncangan Pasar Minyak: Beli atau Jual?

Harga minyak telah bergerak menurun akhir-akhir ini, dipengaruhi oleh ekspektasi peningkatan produksi OPEC+ dari Oktober. Selain itu, tanda-tanda lemahnya permintaan di negara-negara ekonomi utama seperti Cina dan Amerika Serikat telah meningkatkan kekhawatiran mengenai pertumbuhan konsumsi mendatang.

Emas dan Perak Naik Lagi

Pasar emas saat ini mengalami momentum positif, dengan harga diperdagangkan di wilayah yang menguntungkan pada chart harian. Meskipun dibatasi oleh batas atas kenaikan lima bulan dan level tertinggi sepanjang masa, prospek keseluruhan tetap bullish karena berbaga peristiwa terkini.